Lautan Cantik di Pantai Ngetun

Musim liburan tlah tiba.. Meskipun itu nggak ngaruh bagiku, karna bagiku semua hari adalah hari libur.. :D Tapi tetep rasanya euforia liburan harus dirayakan dengan dolan2..

Kamis tanggal 25 Desember kemaren aku berdua sama Wibi pergi ke pantai di Gunung Kidul, namanya pantai Ngetun. Info mengenai pantai ini pernah aku baca dari sebuah web pariwisata di jogja yang di share teman di facebook. Dari photo sih pantainya kelihatan bagus, bersih dan sepi. Menurut informasi dari web tsb memang pantai tsb masih jarang dikunjungi wisatawan, karena aksesnya yang masih sulit.

Karena kita memang mencari pantai2 yang masih sepi, kita pun tertarik mengunjunginya. Lokasi pantainya sejalur dengan pantai Siung, yang dibutuhkan waktu sekitar 3jam untuk mencapainya.. Jauh bingit ya...

Sekitar jam 9 pagi kita berangkat dari Jogja. Jalanan lumayan ramai dan padet. Kebanyakan mobil2, ada juga bus.. Liburan panjang gini pantai2 di Gunung Kidul memang favorit untuk dijadikan destinasi liburan keluarga, bersama teman2, ataupun camping.

Mengikuti jalur menuju pantai Siung, ancer2 yang harus kita temukan untuk menuju pantai Ngetun adalah SD Tepus IV. Menurut info sih SD ini nggak berada tepat di pinggir jalan besar. Jadi harus jeli untuk menemukannya. Sesampai di kecamatan Tepus, kita mulai mencari2 di mana letak SD tersebut. Akhirnya kita menemukan SD Tepus 2, kemungkinan letak SD Tepus IV tidak jauh dari SD Tepus 2. Akhirnya kita memilih bertanya pada penduduk setempat. Dan ternyata memang benar, letaknya nggak jauh dari situ.  Sebenanrnya SD Tepus IV ini juga kelihatan dari Jalan raya, hanya memang dibatasi oleh sawah. Jalur selanjutnya kita masuk belok kanan dari jalan raya, melewati jalan aspal samping SD IV Tepus, kita menyusuri sambil mengikuti arahan yg kami baca dr internet. 

Add caption

Papan Penunjuk jalan menuju Pantai Ngetun

Jangan khawatir, sekarang sudah mulai ada papan2 penunjuk jalannya kok..setelah jalanan aspal habis, digantikan dengan jalanan cor blok.Jalannya lurus aja, begitu ada persimpangan, nanti akan ada papan penunjuk jalannya kok. Daan,, stelah jalanan cor blok habis dilanjutkan lagi dengan jalanan berbatu-batu terjal. Mirip jalanan menuju laut Bekah (baca postingan sebelumnya). Tapi karena kita udah pernah ngalamin jalanan serupa, kita udah nggak kaget lagi.. Apalagi musim hujan gini, bukit2 di kanan kiri jadi subur, hijau, seger banget. Dan langit juga lagi biru cerah. Jadi pemandangan cukup bagus dan menyenangkan. Menurut info yang kita baca sih, jalanan berbatu ini panjangnya sekitar 3km. Jauh lho, 3km dengan jalanan jelek gini..Tapi akhirnya kita menemukan tempat di mana banyak motor2 yg lagi parkir, dideket mata air, dan banyak orang jg di sekitar parkiran motor itu. Ada yang mandi di sekitar mata air. Kaget juga sih, kok ternyata lumayan banyak juga pengunjungnya.

Jalanannya yang berbatu2

Untuk menuju ke pantai, motor kita titipkan di sini, dan kita melanjutkan dengan jalan kaki. Medan semakin berat, becek banget. Sangat susah untuk dilewati motor biasa. Tapi untungnya pemandangan cukup bagus, bukit yang hijau, langit cerah dan juga harapan untuk bertemu pantai yang cantik membuat kita semangat. Sekitar setengah km kita nyampai juga ke pantai. Tambah kaget lagi di sini, karena di pantai lebih ramai lagi. Bahkan nggak cuma anak2 muda, ada juga bapak2 ibuk2 yang kira2 usianya sekitar 40-50an.. Wow bingit ya.. Bapak2 Ibuk2 nya nggak nyerah dengan jalanan yang jelek tadi. Memang spertinya semua pantai di Gunung Kidul, liburan gini ramai semua, yang aksesnya sulit dijangkau gini aja ramai betul,  apalagi yang aksenya mudah.

Pemandangan pas jalan kaki yang lumayan bagus

Jalanan yang becek banget..

Menurutku, pantainya sih biasa aja, standar lah untuk ukuran pantai di Gunung Kidul. Apalagi yang kita cari adalah pantai2 yang masih sepi, agak kecewa jg dengan keadaan pantai yg biasa saja dan ramai banget pula.. Akhirya kita cuma duduk2 di bawah pohon rindang sambil istirahat. ombaknya juga lumayan besar, jadi nggak berani untuk berenang..

Ini pantainyaa... Lumayan ramai kan..

Setelah bosan duduk2, akhirnya kita mutusin untuk naik ke tebing/ bukit sebelah kiri pantai. Naik melewati ladang jagung milik penduduk, akhirnya kita menemukan  bibir tebing yang bisa melihat pemandangan laut luas yang biru. Pemandangan di sini indah bangeet.. Langit cerah berawan, laut luas biru, ombak2 menghantam tebing, bukit2 di sekeliling yang hijau.. Indah banget. Seperti biasa dong kita berphoto2 ria dulu sambil panas2an ngitemin kulit. Setelah puas, kita lanjutin naik lagi. kalau tadi berada di sebelah kiri, sekarang kita agak muter ke sebelah kanan tebing. Di sini kelihatan pemandangan laut sebelah kanan, dan kelihatan pantainya, juga jalanan menuju pantai. Dari atas gini pantai kelihatan bagus, kelihatan dangkal, bersih dengan pasir putihnya. Orang2 di sekitar pantai klihatan kecil. hehe.. Setelah itu, kita naik lagi ke puncak bukit. Ada batuan besar di puncak bukit yang nggak terlalu besar, tapi cukuplah untuk berdiri dua orang. Dari sini, pemandangan lebih spetakuler lagi. klihatan pemandangan ke segala penjuru, tebing2 tinggi tepi laut, lautan biru luas banget, perbukitan hijau, pantai dengan ombak dan pasir putihnya, langit biru beserta awan putihnya yang sangat luas.. Subhanallah, bagus banget.. Nggak jadi kecewa deh.. :D

Pemandangan dari sisi timur

Pemandangan dari sisi barat

Dari puncak tentu saja kita berpoto2 ria dulu,, selfi2 berdua.Berfoto-foto dari berbagai arah.. Beruntung banget pas musim hujan gini, pas kita dateng ke sini pas hari cerah. Kalau mendung mungkin nggak akan sebagus ini pemandangannya. Puass sekali dengan perjalanan hari ini.

Selfie dulu di puncak bukit

Ini lagi duduk di puncak bukit

Foto yang ini diambil dengan mode panorama

Setelah puas berfoto2, kita turun dari batu tempat kita berdiri. duduk dan berteduh di samping batu besar sambil bercanda dan tentu saja masih menikmati pemandangan yang spektakuler. Dari atas sini, pantai kelihatan dangkal dan ombaknya tenang.Terbersit keinginan stelah turun nanti mau berenang. Sepertinya ombak sudah mulai surut. Setelah puas melihat pemandangan dari atas, kita turun lagi menuju pantai. Tetapi setelah sampai pantai lagi, ternyata ombak masih agak besar, sedangkan di tepi2 pantai, air sangat dangkal, sepertinya kurang nyaman untuk berenang. Kata penduduk setempat sih, aman berenang agak ke tengah2 pantai. Cuman banyak bulu babinya.hehehe.. Akhirnya ga jadi berenang. Kita kembali duduk2 berteduh di bawah pohon sambil istirahat. Akhirnya aku cuma bermain air sebentar, sekedar membasahi kaki dan celana.. ;D

Setelah bosan, kita balik ke tempat kita markir motor. Kembali berjalan kaki, dan agak menanjak serta jalanan yang becek. Sesekali kita bertemu dengan penduduk yang mencari rumput atau menuju ladang. Iya, di kanan kiri jalan ini adalah ladang penduduk, dan ada juga kandang2 ternak. Penduduk desa gini sangat ramah. Sesampai di tempat parkir, kita bersih2 di mata air yang di sana disediakan pralon tempat air mengalir, juga tersedia kamar mandi. Setelah itu pulang deh.

Sekian dulu ceritanya,, pesenku, kalo datang ke pantai Ngetun ini, wajib naik ke bukit ya.. Pemandangan baguss banget. Rugi kalo nggak naik kesana. Udah nglewatin jalan yang susah berbatu gitu, harus dapet pengalaman dan pemandangan yang lebih 'wah' dari sekedar duduk2 atau mandi di pantai. Dan menurutku, pantai ini terlihat indah saat diliat dari atas bukit, pas didepan pantainya sendiri sih menurutku biasa saja.. : D

Ini pas pulangnya, kita nlusup2 lewat jalanan kecil, karna jalan raya macet.. daan nemuin sunset yang indah gini.. Alhamdulillah, menutup perjalanan dengan semakin indah

sudah ya,..
Wassalamualaikum...